Monday, August 19, 2019

Sebutkan Dampak Positif dan Negatif Pemanfaatan Bioteknologi

Sebutkan Dampak Positif dan Negatif Pemanfaatan Bioteknologi ,- Bioteknologi merupakan pemakaian organisme hidup atau produknya untuk membuat atau memodifikasi produk untuk tujuan utilitarian. Dalam versi yang paling sederhana, bioteknologi merupakan teknologi yang didasarkan pada biologi. Manusia memakai bioteknologi ribuan tahun yang lalu. Dengan kemajuan paling baru di berbagai bidang ilmiah dalam keterhubungannya dengan fungsi DNA, organisme bisa dimanipulasi untuk meraih produk dan proses tertentu.


Semua sel "berbicara" dengan bahasa genetik yang sama: DNA sel bisa dibaca oleh sel lain yang sama sekali tak sama. Fakta ini menjadikan DNA dasar bioteknologi modern. Ahli bioteknologi bisa memakai ragi untuk membuahkan insulin manusia dengan memasukkan gen insulin manusia ke dalam ragi.

Sebutkan Dampak Positif dan Negatif Pemanfaatan Bioteknologi

Aplikasi Bioteknologi

A. Dalam kedokteran

1. Produksi insulin, obat-obatan dan vaksin.
2. Manipulasi hewan, seperti babi, memakai organnya dalam transplantasi, yang dikenal sebagai xenotransplantasi.
3. Produksi antibodi laboratorium untuk pasien dengan defisiensi sistem imun.
4. Terapi genetika untuk pengobatan penyakit neurologis, kardiovaskular dan kanker.
5. Penelitian sel induk untuk tujuan terapeutik.

B. Di bidang pertanian

1. Produksi input: pupuk, benih, agrokimia.
2. Perbaikan genetik tanaman.
3. Pemrosesan makanan: makanan GM.

C. Di lingkungan

1. Bioremediasi: teknik yang tak sama dipakai untuk kurangi atau menghilangkan kontaminan tergantung pada jenis kontaminasi dan kondisi lingkungan.
2. Biokonversi limbah dari pertanian.
3. Produksi biofuel dari organisme hidup atau residu tanaman.
4. Produksi plastik biodegradable dari mikroalga.

Teknik dan alat bioteknologi

A. Bioproses
Salah satu teknik pertama yang dipakai oleh bioteknologi yaitu bioproses: memakai sel atau komponennya untuk meraih produk yang diinginkan. Fermentasi mikroba yaitu contoh Bioprocessing kuno. Lewat fermentasi dimungkinkan untuk meraih roti, keju, anggur, bir, dan banyak produk lainnya. Baru-baru ini, kultur sel dipakai di laboratorium atau industri untuk meraih obat, vitamin, protein dan antibodi. Kultur sel didasarkan pada sel yang tumbuh di luar organisme aslinya.

B. DNA rekombinan
Istilah "DNA rekombinan " mengacu pada "menggabungkan" dua potong DNA dari organisme yang berbeda . Dengan teknik DNA rekombinan, Anda bisa memilih gen dari suatu organisme yang menarik minat kami, dan memperkenalkannya ke makhluk hidup lain.

C. Antibodi monoklonal
Teknik antibodi monoklonal memakai sel-sel sistem kekebalan untuk menghasilkan protein yang disebut antibodi. Antibodi membantu tubuh melawan agen asing seperti bakteri dan virus.

D. Kloning
Kloning memungkinkan mereproduksi populasi molekul, sel, tumbuhan atau hewan yang identik secara genetis.

E. Rekayasa protein
Teknik rekayasa protein memungkinkan memodifikasi protein yang ada untuk membuat protein baru. Misalnya, rekayasa protein dipakai dalam enzim untuk digunakan dalam proses industri.

Sejarah Bioteknologi
Bioteknologi pertama kali muncul untuk membuat roti dan bir dengan ragi di Mesir, sekitar 4.000 tahun yang lalu. C. Di Sumeria, Cina dan Mesir, keju dan anggur mulai diproduksi lewat proses fermentasi. Pada 1675, Antonie van Leeuwenhoek menemukan bakteri. Lebih dari seabad kemudian, pada 1797, ahli bedah Inggris Edward Jenner melakukan vaksinasi pertama.
Pada 1857, ahli kimia dan mikrobiologi Perancis Louis Pasteur mengusulkan bahwa mikroorganisme merupakan yang menjadi sebab fermentasi. Genetika diawali dengan penelitian Gregor Mendel pada tahun 1865. Dengan memakai teori Darwin, penyilangan tanaman kapas dilakukan, mengembangkan varietas dengan kualitas unggul.

Pada tahun 1914, bakteri dipakai untuk pertama kalinya untuk mengolah limbah di Manchester, Inggris. Pada tahun 1928, ilmuwan Skotlandia Alexander Fleming menemukan penisilin dalam tanaman jamur dan pada tahun 1942 produksi massal dimulai. Pada tahun 1944, Oswald Avery dan kolaborator menemukan bahwa DNA membawa informasi genetik. Sintesis DNA dilakukan untuk pertama kalinya dalam tabung reaksi pada tahun 1958.

Pada tahun 1973, ahli biokimia Stanley Cohen dan Herbert Boyer menyempurnakan teknik manipulasi DNA dan menghasilkan DNA baru dalam bakteri. Penelitian menggunakan mikroba yang dimodifikasi secara genetik untuk aplikasi industri dimulai. Pada tahun 1975, antibodi monoklonal pertama diproduksi dan pada tahun 1978 insulin manusia rekombinan diproduksi untuk pertama kalinya.

Keuntungan dan kerugian dari bioteknologi
Banyak aplikasi bioteknologi bermanfaat untuk kemanusiaan, namun mereka menimbulkan kontroversi terkait konsekuensi pada kesehatan manusia dan hewan, dampak lingkungan dan pada masyarakat. Yang benar adalah bahwa efek jangka panjangnya masih belum diketahui. Selanjutnya, kami membuat daftar keuntungan dan kerugian dari bioteknologi.

Sebutkan Dampak Positif dan Negatif Bioteknologi
Keuntungan bioteknologi:
1. Peningkatan produksi pangan, terutama karena kemungkinan berakhirnya kelaparan di dunia.
2. Kemungkinan mendapatkan lebih banyak makanan bergizi dengan sifat obat.
3. Teknik terapi untuk penyakit yang tak tersembuhkan.
4. Produksi obat-obatan, di samping antibodi dan hormon seperti insulin.
5. Penggunaan bioremediasi untuk mengendalikan dan menghilangkan polusi lingkungan.
6. Pengembangan produk biodegradable untuk mengurangi pencemaran lingkungan.
Kerugian bioteknologi:
1. Penggunaan agrokimia dan pupuk anorganik secara intensif.
2. Gangguan dalam keseimbangan alam.
3. Pembuatan benih infertil yang dimodifikasi secara genetis.
4. "Kontaminasi genetik", karena tidak mungkin untuk menghitung efek dari penyebaran organisme yang dimodifikasi secara genetik di lingkungan.
5. Makanan transgenik dapat menyebabkan alergi.
6. Masalah etika terkait dengan kloning makhluk hidup.
7. Produksi sel induk menghasilkan stres seluler yang dapat menyebabkan penuaan dini.
Baca Apa yang dimaksud dengan Bioteknologi